Lampung Timur |KBNI-NEWS |Pembangunan jembatan di Jalan Raya Margototo, Kecamatan Metro Kibang, Kabupaten Lampung Timur, diduga proyek tak bertuan. Pasalnya, proyek tersebut hingga kini belum diketahui mengenai sumber anggaran beserta nilai anggaran dan kontraktor mana yang mengerjakan.
Berdasarkan pantauan awak media di lapangan, proyek pembangunan jembatan tersebut tidak dilengkapi papan informasi.
Tak hanya itu, para pekerja proyek tersebut juga tak mengenakan alat keamanan seperti helm, sepatu boots dan rompi.
Bahkan, dalam pengerjaan juga para pekerja hanya menggunakan cangkul untuk mengaduk semen atau tanpa mesin molen yang biasa digunakan pada proyek besar.
Seorang pria yang ada di lokasi proyek yang diduga tangan kanan pelaksana, mengatakan bahwa papan informasi berada di belakang rumah salah satu warga yang dekat dengan lokasi proyek.” Itu papan nya di belakang”. Ujar pria tersebut
Pria tersebut juga enggan memberikan keterangan mengenai pembangunan proyek tersebut.”saya gak tau apa-apa, saya cuma bawa mobil pick up aja disini”. Kata dia
Para pekerja juga enggan memberikan informasi mengenai siapa pelaksana proyek tersebut. ” Saya nggak tau apa-apa”. Kata tukang tersebut
Berdasarkan tinjauan di situs LPSE proyek tersebut diduga dari Swakelola satuan kerja Dinas Bina Marga dan Konstruksi Provinsi Lampung, di kerjakan oleh salah satu CV yang beralamatkan di wilayah Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung.
Dengan nilai Pagu Rp 3.000.000.000, dan dengan nilai HPS paket Rp 2.999.579.870.
Hingga berita ini diterbitkan belum ada konfirmasi dari Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Lampung.(Tim)