Bandar Lampung| KBNI-NEWS | Polemik Dugaan penyelewengan masalah bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) kembali terjadi di Bandar Lampung untuk yang kesekian kalinya, tepatnya dikelurahan sawah brebes, Kecamatan tanjung karang timur kota bandar Lampung.
Dialami oleh seorang Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang bernama Kurniati (40).Kurniati menyebut dirinya tercatat sebagai KPM sejak tahun 2017, dan sampai pada tahun 2021. “Seingat saya pada tahun 2021 saya tidak merasa menerima bantuan tersebut”. Kata Kurniati, pada Rabu, (7/12/2022).
Namun dirinya sangat kaget ketika meminta print rekening koran kepada pihak Bank, ia mendapati beberapa transaksi yang dirinya tidak merasa terima . “Saya tidak merasa menerima bantuan apapun pada tahun 2021 hingga saat ini, sementara itu di rekening ketika di print koran ada uang masuk dan keluar, ungkap Kurniati,
Ia juga mengatakan bahwa selama ini kartu ATM PKH dikuasai oleh ketua kelompok yang bernama Rahmawati dan baru dikembalikan kepada dirinya pada November 2022,Tambah Satini
Rahmawati selaku Ketua Kelompok bantuan PKH dari Kurniati ketika dikonfirmasi via Whatsap mengatakan, ” Ya memang saya yang megang kartu ATM tersebut namun uangnya telah di ambil oleh Kurniati,saya ada kok catetanya,dia terakhir dapat bantuanpun ada di catatan saya memang dari awal 2021″. Kata Rahmawati,Rabu, (7/12/2022)
Ironisnya, pengambilan uang PKH itu dilakukan oleh ketua kelompok dan tanpa sepengetahuan keluarga penerima manfaat (KPM).
Sementara pendamping PKH bernama Mila yang menjabat dari tahun 2016 hingga kini dirinya menjelaskan,
“,Saya akan menjelaskan terkait temuan tersebut. Karena tidak bisa jika tidak melakukan kroscek Langsung dengan KPM dan ketua Kelompok. Maka semua pihak harus dipertemukan. Jika memang ketua kelompok di temukan bersalah. Maka dia harus mengganti dana bantuan tersebut.ujar,Mila pada,Rabu, 7/12/2022.
Anehnya lagi,Mila selaku pendamping PKH ketika di beri pertanyaan oleh media ini terkait pernahkah dirinya sosialisasi kepada para KPM, Mila tak dapat menjawab pertanyaan tersebut bahkan dirinya terkesan menghindar dan berkilah dari subtansi pertanyaan media ini.
“Pak Saya mau bertemu dengan anda. Besok jam 10.00 di Kelurahan Sawah Brebes,kilah Mila.(Red)
