Prov. Lampung|KBNI–News|Senin (4/11/2024) petang nanti, para petinggi di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung dikumpulkan di Mahan Agung, rumah dinas gubernur di Jln. Dr. Susilo, Pahoman, Bandar Lampung.
Berkumpulnya para petinggi dinas pimpinan Sulpakar di Mahan Agung itu tidak lain untuk mengikuti rapat pimpinan (rapim) bidang pendidikan.
Menurut Agenda Harian Gubernur Lampung, Senin 4 November 2024, acara yang dimulai pukul 15.30 WIB tersebut dipimpin langsung oleh Pj Gubernur Samsudin, didampingi Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra. Selain Kepala Disdikbud, Sulpakar, juga diwajibkan hadir pejabat administrator atau eselon 3-nya.
Apa saja yang akan dibahas dalam rapim bidang pendidikan petang nanti? Seorang pejabat pemprov yang dihubungi Senin (4/11/2024) pagi, memperkirakan Pj Gubernur ingin mengetahui secara detail perkembangan program dan realisasi anggaran Disdikbud hingga akhir Oktober 2024. Mengingat dinas ini merupakan salah satu perangkat daerah yang strategis.
“Selain itu, tentu akan dibahas juga mengenai rencana lelang jabatan kepala sekolah yang dibatalkan oleh Sulpakar beberapa waktu lalu. Yang perlu diingat, perlu dilakukannya lelang jabatan untuk kepala SMAN, SMKN, dan SLBN itu merupakan kebijakan Pj Gubernur, dan sesuai dengan peraturan gubernur. Tapi dibatalkan begitu saja oleh kepala Disdikbud dengan alasan ketiadaan dana dan menunggu APBD. Tentu dalam hal ini Pj Gubernur akan mengambil langkah-langkah. Kita tunggu saja apa arahan beliau,” kata pejabat pemprov yang keberatan namanya ditulis ini, melalui telepon.
Sebagaimana diketahui, Kepala Disdikbud Lampung, Sulpakar, pernah menyatakan akan melelang 32 jabatan kepala SMAN, SMKN, dan SLBN mulai 16 Oktober. Namun, pada tanggal itu juga, mantan Pj Bupati Mesuji tersebut membatalkan rencananya.
Pembatalan agenda lelang jabatan puluhan kepala sekolah negeri yang berada dibawah Disdikbud Lampung itu tertuang pada surat Kepala Disdikbud Provinsi Lampung, Sulpakar, Nomor: 800/3323/V.01/DP.5/2024, tertanggal 16 Oktober 2024, ditujukan kepada Kemendikbudristek dengan tembusan ke Direktur KSPS dan Tenaga Pendidikan.
Diungkapkan di dalam surat tersebut, pembatalan pelaksanaan lelang karena membutuhkan APBD yang perlu proses terlebih dahulu. Sulpakar memohon pembatalan atau reset seleksi atas kegiatan lelang terhadap puluhan posisi penting di SMAN, SMKN, dan SLBN.
Terkait pembatalan lelang jabatan kepala sekolah ini, Kepala Diskominfotiksan, Achmad Syaifullah, pada hari Jum’at, 18 Oktober 2024, menyatakan bahwa yang terjadi bukanlah pembatalan, namun tengah dilakukan penyesuaian waktunya saja.
Ia optimis, lelang jabatan 32 kepala sekolah negeri yang menjadi tanggung jawab Pemprov Lampung ini akan tetap dilaksanakan. Hanya soal waktunya saja.
Jabatan kepala sekolah mana saja yang akan dilelang oleh Disdikbud Lampung? Berikut datanya:
1. SMAN 2 Pagar Dewa Lampung Barat.
2. SMAN 1 Bumi Nabung Lampung Tengah.
3. SMAN 1 Seputih Mataram Lampung Tengah.
4. SMAN 1 Muara Sungkai Lampung Utara.
5. SMAN 1 Rawajitu Utara Mesuji.
6. SMAN 1 Mesuji Lampung Mesuji.
7. SMAN 2 Way Serdang Mesuji.
8. SMAN 5 Metro.
9. SMAN 2 Ulubelu Tanggamus.
10. SMAN 3 Menggala Tulang Bawang.
11. SMAN 1 Rawapitu Tulang Bawang.
12. SMAN 1 Gedung Aji Tulang Bawang.
13. SMAN 1 Penawartama Tulang Bawang.
14. SMAN 1 Tulang Bawang Udik Tubaba.
15. SMAN 2 Negeri Batin Way Kanan.
16. SMAN 16 Bandar Lampung.
17. SMAN 1 Jati Agung Lampung Selatan.
18. SMAN 1 Adiluwih Pringsewu.
19. SMAN 1 Pematang Sawa Tanggamus.
20. SMAN 1 Kelumbayan Tanggamus.
21. SMAN 1 Legundi Pesawaran.
22. SMKN 1 Bandar Lampung.
23. SMKN 7 Bandar Lampung.
24. SMKN 1 Way Tenong Lampung Barat.
25. SMKN 1 Ketapang Lampung Selatan.
26. SMKN 1 Kota Agung Timur Tanggamus.
27. SMKN Pulau Tabuan Tanggamus.
28. SMKN 3 Kotabumi Lampung Utara.
29. SMKN 2 Bandar Lampung.
30. SMKN 1 Pekalongan Lampung Timur.
31. SLB Negeri Metro.
32. SLB Negeri Lampung Timur. (sugi)