Bandar Lampung (KBNI NEWS) Sekretaris wilayah (Sekwil) DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) PEKAT IB Lampung kecam keras tindakan penyelewengan bantuan sosial PKH yang merugikan masyarakat kecil.
Sebelumnya, menyeruak pemberitaan para KPM (Keluarga Penerima Manfaat) mengeluh, akibat tidak pernah mendapatkan bantuan, karena kartu ATM yang di kuasai oleh ketua RT bernama ‘Surani’ dan oknum TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) bernama ‘Diana’.
Bahkan, karena protes para KPM itu, ketua RT ‘Surani’ diperintahkan oleh ‘Diana’ menindas para KPM, dengan cara mengancam dan menggiring para KPM ke kantor Kecamatan, agar masalah tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan dan tertutup, namun para KPM enggan mengikuti perintah RT Surani.
Kemudian, para KPM mencetak rekening koran ke bank terkait namun, para KPM kaget karena ada sejumlah transaksi yang tidak mereka ketahui, dan dalam transaksi tersebut tercantum beberapa nama rekening yang ikut bertransaksi.
Akibat hilangnya uang PKH para KPM itu, membuat para KPM sampai memohon kepada Presiden Jokowi untuk menyoroti hal ini.
Sementara, Sekwil DPW PEKAT IB (Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu) ‘Irwansyah’ dalam keterangannya mengatakan, PEKAT IB mengecam keras tindakan penyelewengan bantuan rakyat miskin tersebut.
Ia juga mengatakan, PEKAT IB akan melaporkan kasus penyelewengan bantuan PKH tersebut kepada pihak yang berwajib. ujar Irwansyah, Jumat, (9/9/2022).
Tambahnya, bukan tidak mungkin penyelewengan tersebut terstruktur dan banyak yang terlibat.(Red)