Jakarta | KBNINEWSTEX |
Rasa aman dan nyaman dalam beribadah merupakan hal yang diharapkan seluruh umat beragama. Hal tersebut amat disadari oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani, yang Jumat (24/12) sore kemarin mengunjungi Gereja Katedral di Gambir dan GPIB Paulus di Menteng, Jakarta Pusat.
Datang menjelang misa kedua yang diadakan pukul 17.30 WIB, Puan didampingi Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan disambut oleh Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo serta Susyana Suwadie, Humas Gereja Katedral dan Keuskupan Agung Jakarta.
“Saya, Kapolri dan Panglima TNI datang ke sini untuk memastikan beberapa hal, yang pertama, perayaan Natal yang akan dilakukan umat Kristiani dapat berjalan aman dan lancar sebagaimana mestinya, sehingga dalam melakukan ibadah, masyarakat Kristiani bisa merasa aman dan nyaman. Kedua, kami juga ingin memastikan bahwa pelaksanaan prokes di setiap gereja bisa berjalan sesuai prosedur yang ada sehingga Covid-19 yang saat ini masih ada dan sedang kita jaga penyebarannya bisa terkendali tanpa harus mengurangi kekhidmatan perayaan Natal dan tahun baru yang akan datang,” Puan menjelaskan.
Ketua DPR RI, Kapolri dan Panglima TNI sempat berjumpa dengan umat Katolik yang hadir secara luring dan memberikan ucapan selamat Natal dan Tahun Baru. Puan juga mengapresiasi pelaksanaan prosedur kesehatan yang baik sembari mengajak umat untuk tetap menjaga kondisi dan terus disiplin menerapkan 3M.
Kardinal Ignatius Suharyo yang akrab disapa Romo Haryo menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Ketua DPR RI, Kapolri dan Panglima TNI. “Kami sungguh merasa diteguhkan sebagai warga negara dengan kehadiran Ibu Puan, Bapak Kapolri dan Bapak Panglima,” katanya. Romo Haryo juga menyinggung tentang tema natal yang disepakati bersama oleh seluruh umat Kristiani di Indonesia, yakni Cinta kasih Kristus menggerakkan persaudaraan. “Semoga natal tidak berhenti di bulan Desember saja, tapi terus menggerakkan khususnya umat Kristiani untuk mencari jalan-jalan baru membangun dan merawat persaudaraan. Kami juga berdoa semoga Ibu Puan, Bapak Kapolri dan Bapak Panglima TNI dalam menjalankan tugas tangggung jawab yang berat untuk nusa dan bangsa selalu dilindungi, dianugerahi kesehatan yang memadai dan dijaga oleh Tuhan sendiri,” Romo Haryo memungkas.
Umat Katolik yang hadir secara luring di Gereja Katedral Jakarta pun menyambut kunjungan Puan, Listyo dan Andika dengan sukacita dan berterima kasih atas ucapan dan penjagaan yang diberikan oleh jajaran Polri dan TNI agar rangkaian perayaan Natal berjalan aman.
Pada 2021 ini, panitia Natal di Katedral menggelar masing-masing tiga kali misa pada Jumat (24/12) dan Sabtu (25/12). Dua dari tiga misa tersebut diadakan secara hybrid, dengan umat yang dapat hadir luring hanya sebanyak 650 orang. “Dalam kondisi tidak pandemi, biasanya satu misa bisa dihadiri sekitar 5000 orang karena kapasitas ruangan gereja mencapai 2000 orang dan tenda yang biasa kami buat di halaman bisa menampung 3000 orang,” Susyana Suwadie, Humas Gereja Katedral dan Keusukupan Agung Jakarta mengatakan.
Dari Gereja Katedral di Gambir, Puan dan rombongan juga mengunjungi GPIB Paulus di bilangan Menteng Jakarta Pusat. Di sana, mereka bertemu dengan umat Kristen yang juga tengah menggelar misa Natal.
“Semoga tahun 2022 akan menjadi tahun yang lebih baik untuk kita semua. Kedamaian, keikhlasan, persaudaraan harus selalu kita jaga agar Indonesia bisa menjadi lebih baik,” Puan menandaskan.
*Tinjau Keamanan Perayaan Natal, Puan Maharani Ajak Masyarakat Menjaga Kedamaian dan Persaudaraan*
Jakarta – Rasa aman dan nyaman dalam beribadah merupakan hal yang diharapkan seluruh umat beragama. Hal tersebut amat disadari oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani, yang Jumat (24/12) sore kemarin mengunjungi Gereja Katedral di Gambir dan GPIB Paulus di Menteng, Jakarta Pusat.
Datang menjelang misa kedua yang diadakan pukul 17.30 WIB, Puan didampingi Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan disambut oleh Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo serta Susyana Suwadie, Humas Gereja Katedral dan Keuskupan Agung Jakarta.
“Saya, Kapolri dan Panglima TNI datang ke sini untuk memastikan beberapa hal, yang pertama, perayaan Natal yang akan dilakukan umat Kristiani dapat berjalan aman dan lancar sebagaimana mestinya, sehingga dalam melakukan ibadah, masyarakat Kristiani bisa merasa aman dan nyaman. Kedua, kami juga ingin memastikan bahwa pelaksanaan prokes di setiap gereja bisa berjalan sesuai prosedur yang ada sehingga Covid-19 yang saat ini masih ada dan sedang kita jaga penyebarannya bisa terkendali tanpa harus mengurangi kekhidmatan perayaan Natal dan tahun baru yang akan datang,” Puan menjelaskan.
Ketua DPR RI, Kapolri dan Panglima TNI sempat berjumpa dengan umat Katolik yang hadir secara luring dan memberikan ucapan selamat Natal dan Tahun Baru. Puan juga mengapresiasi pelaksanaan prosedur kesehatan yang baik sembari mengajak umat untuk tetap menjaga kondisi dan terus disiplin menerapkan 3M.
Kardinal Ignatius Suharyo yang akrab disapa Romo Haryo menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Ketua DPR RI, Kapolri dan Panglima TNI. “Kami sungguh merasa diteguhkan sebagai warga negara dengan kehadiran Ibu Puan, Bapak Kapolri dan Bapak Panglima,” katanya. Romo Haryo juga menyinggung tentang tema natal yang disepakati bersama oleh seluruh umat Kristiani di Indonesia, yakni Cinta kasih Kristus menggerakkan persaudaraan. “Semoga natal tidak berhenti di bulan Desember saja, tapi terus menggerakkan khususnya umat Kristiani untuk mencari jalan-jalan baru membangun dan merawat persaudaraan. Kami juga berdoa semoga Ibu Puan, Bapak Kapolri dan Bapak Panglima TNI dalam menjalankan tugas tangggung jawab yang berat untuk nusa dan bangsa selalu dilindungi, dianugerahi kesehatan yang memadai dan dijaga oleh Tuhan sendiri,” Romo Haryo memungkas.
Umat Katolik yang hadir secara luring di Gereja Katedral Jakarta pun menyambut kunjungan Puan, Listyo dan Andika dengan sukacita dan berterima kasih atas ucapan dan penjagaan yang diberikan oleh jajaran Polri dan TNI agar rangkaian perayaan Natal berjalan aman.
Pada 2021 ini, panitia Natal di Katedral menggelar masing-masing tiga kali misa pada Jumat (24/12) dan Sabtu (25/12). Dua dari tiga misa tersebut diadakan secara hybrid, dengan umat yang dapat hadir luring hanya sebanyak 650 orang. “Dalam kondisi tidak pandemi, biasanya satu misa bisa dihadiri sekitar 5000 orang karena kapasitas ruangan gereja mencapai 2000 orang dan tenda yang biasa kami buat di halaman bisa menampung 3000 orang,” Susyana Suwadie, Humas Gereja Katedral dan Keusukupan Agung Jakarta mengatakan.
Dari Gereja Katedral di Gambir, Puan dan rombongan juga mengunjungi GPIB Paulus di bilangan Menteng Jakarta Pusat. Di sana, mereka bertemu dengan umat Kristen yang juga tengah menggelar misa Natal.
“Semoga tahun 2022 akan menjadi tahun yang lebih baik untuk kita semua. Kedamaian, keikhlasan, persaudaraan harus selalu kita jaga agar Indonesia bisa menjadi lebih baik,” Puan menandaskan.(rl)